Senin, 26 November 2012

Perpisahan TEF

TEF adalah singkatan untuk TeensExFour. itu merupakan nama kelas X.4 angkatan 9 SMAN 8 Tangerang. entah dari mana nama itu berasal. it's kind of strange name, tapi kalau semuanya menerima nama itu, tidak masalah. aku bersama TEF telah melalui satu tahun bersama. satu tahun terasa cepat untuk kami. mungkin itu karena kesibukan kami di sekolah. sebelum kenaikan kelas ke kelas XII, TEF mengadakan perpisahan. tidak seperti kelas X.1 yg ke puncak, atau kelas X.2 yg ke anyer, atau kelas lain yg ke luar kota. TEF mengadakan perpisahan di kediaman salah satu anggota TEF yaitu Fadhila Khairunnisa di Tigaraksa, Kabupaten Tangerang. tidak semua anggota TEF bisa datang. Bu Widya pun tidak ikut hadir.

acara perpisahannya satu hari satu malam. kami menginap bersama di rumah dhila. tapi ada beberapa anak yang tidak boleh menginap jadi mereka pulang diantar supir dhila. kami berkumpul di sekolah siang hari. kami menunggu supir dhila yang akan menuntun kami menuju rumah dhila. dan si tomboy fika datang ke rumah dhila naik motor. padahal itu jauh. sesampainya di rumah dhila, biasa masih canggung. adaptasi dulu. sementara ini rumah dhila masih aman. lalu kami ke teras rumah dhila. kami menonton film yang berisi video-video kami selama satu tahun bersama. itu sungguh mengharukan. lalu acara diikuti dengan adanya beberapa nominasi. ada nominasi terpintar yang dimenangkan oleh Valdy, nominasi tergalak yang dimenangkan oleh Irene, nominasi terganteng yang dimenangkan oleh Nafiar, samapai ada orang yang masuk nominasi terus tapi ga pernah menang yaitu Hanzo.

pada malam hari, kami bakar jagung, nyanyi bersama, melihat keahlian Widodo dalam memainkan keyboard, main kartu, cerita-cerita, sampai jurig malam. itu bagian yang paling seru walaupun sedikit menyeramkan. pada tengah malam, beberapa dari kami melakukan penjelajahan komplek rumah dhila. agak sedikit menyeramkan untukku, tapi menyenangkan karena bersama teman-teman. beberapa dari kami telah pulang ke rumah, tapi Hanzo, Aldo, dan Hifni belum pulang. dan tiba-tiba Aldo tiduran di bawah pohon. entah apa yang terjadi tapi itu menyeramkan.

dan waktunya tidur tiba. ada 3 kamar di rumah dhila. kamar uatama, kamar dhila, dan kamar kakak dhila. para perempuan menggunakan kamar dhila dan kamar kakak dhila. kakak dhila menginap di rumah temannya. para laki-laki tidur di ruang tamu. tapi ruang tamu tidak cukup luas untuk mereka semua tidur, beberapa ada yang tidur di teras. karena para perempuan tidak tega, jadi yang tidur di kamar kakak dhila pindah ke kamar dhila. dan semua anak perempuan tidur di kamar dhila. sedangkan sebagian anak laki-laki tidur di kamar kakak dhila. dan malam itu merupakan malam yang menyiksa bagi beberapa dari kami. Dhila, Bunga, Ninis, dan beberapa lagi tidur dengan keadaan kaki menekuk. untungnya aku sudah mengambil posisi tidur yang nyaman walaupun beberapa dari mereka ada yang berisik dan membuat tidak bisa tidur. tapi itu merupakan 2 hari yang sangat menyenangkan.

ini dia foto sebelum kita pulang


dan in foto anggota TEF


Tidak ada komentar:

Posting Komentar